Bukan Salah Plastik – Saatnya Kita Ubah Cara Pakai

Edukasi Lingkungan untuk Pelaku UMKM & Reseller

Seribukilo Creative Engine

5/27/20252 min read

Plastik Bukan Musuh, Tapi Alarm Perilaku

Plastik sering kali jadi kambing hitam dalam isu lingkungan. Tapi faktanya, plastik adalah material yang diciptakan untuk efisiensi—tahan lama, ringan, dan murah. Yang jadi masalah bukan plastiknya, tapi bagaimana manusia menggunakannya: hanya sekali pakai, langsung dibuang sembarangan, dan tidak dikelola dengan baik.

Di Indonesia, lebih dari 3 juta ton sampah plastik dihasilkan setiap tahun. Sayangnya, hanya sekitar 10–15% yang berhasil didaur ulang (World Bank, 2021). Sementara sisanya berakhir di TPA atau laut, mencemari ekosistem dan membahayakan kehidupan.

UMKM Bisa Punya Peran Besar

Sebagai pelaku UMKM, mungkin kita merasa skala usaha kita terlalu kecil untuk membuat perubahan. Tapi justru dari sinilah perubahan bisa dimulai. Bayangkan jika 10.000 UMKM mengubah cara mereka mengemas, menggunakan, dan membuang plastik—dampaknya sangat besar.

Langkah kecil seperti memilih kemasan yang bisa digunakan ulang, tidak menggunakan label yang menyulitkan daur ulang, atau menyampaikan edukasi ke pelanggan, adalah kontribusi nyata yang bisa dilakukan hari ini juga.

Kenapa Harus Dimulai dari Kemasan?

Kemasan adalah bagian dari produk yang paling sering berakhir di tempat sampah. Padahal, banyak kemasan—seperti botol PET, toples plastik berkualitas, dan paper box food grade—bisa dipakai ulang atau dikumpulkan kembali untuk proses daur ulang. Tapi ini hanya bisa terjadi kalau desain dan mindset-nya benar sejak awal.

Itulah kenapa Seribukilo mendukung penggunaan kemasan yang tidak hanya fungsional, tapi juga lebih bertanggung jawab secara lingkungan. Bukan berarti semua harus diganti jadi paper atau bambu, tapi bagaimana plastik yang ada bisa dikelola dengan bijak.

#PakaiBijakBarengSeribukilo: Edukasi Bukan Sekadar Kampanye

Kami percaya bahwa UMKM bukan hanya pelaku ekonomi, tapi juga bisa menjadi agen perubahan sosial dan lingkungan. Melalui kampanye #PakaiBijakBarengSeribukilo, kami ingin mendorong semua pelaku usaha untuk mulai:

✅ Memilih kemasan reusable
✅ Memberi edukasi sederhana ke pelanggan
✅ Menggunakan kemasan yang mudah didaur ulang
✅ Tidak membuang kemasan sembarangan

Setiap langkah kecil ini akan berarti besar jika dilakukan bersama.

Penutup: Mulai dari Pilihan Hari Ini

Plastik akan tetap ada. Yang perlu berubah adalah cara kita menggunakannya. Dengan memilih kemasan yang tepat, dan menyampaikannya dengan edukasi yang baik, UMKM bisa tumbuh dengan tetap peduli pada lingkungan.

Karena bisnis yang besar bukan hanya soal omzet—tapi juga soal dampak.

👉 Cari kemasan berkualitas, kuat, dan bisa digunakan kembali? Temukan solusinya di Seribukilo. Mulai pakai bijak hari ini.